Mustafalan.com – Macam-macam niat sholat wajib dan tata catanya. Sholat wajib disebut juga dengan sholat fardhu, merupakan jenis ibadah sholat dalam agama Islam yang wajib atau harus dikerjakan oleh umat Muslim baik laki-laki maupun perempuan.
Terkecuali bagi perempuan yang berhalangan, maka diperbolehkan untuk menggantinya di lain waktu. Perempuan yang boleh untuk tidak mengerjakan sholat antara lain perempuan yang sedang haid dan nifas.
Dalam sehari, terdapat lima macam sholat wajib/fardhu, yakni sholat subuh sebanyak 2 rakaat, sholat dzuhur, ashar dan isya sebanyak 4 rakaat dan sholat maghrib sebanyak 3 rakaat. Total terdapat 17 rakaat sholat wajib yang dikerjakan dalam kurun waktu satu hari penuh.
Tata cara mengerjakan seluruh sholat wajib hampir sama, yakni membaca niat, takbiratul ikhram, doa iftitah, surat al-fatihah dan salah satu surat dalam al-quran, ruku, i’tidal, sujud, duduk diantara dua sujud dan membaca tahiyat awal dan akhir diakhiri dengan salam.
Bedanya hanya pada pembacaan niat yang mengikuti nama sholat fardhu. Selain itu, ketika melaksanakan sholat subuh, maghrib dan isya secara berjamaah, imam akan melafadzkan bacaan surat al-fatihah dan suratan pendek dengan keras pada rakaat pertama dan kedua.
Baca: Macam-macam Sholat Sunnah
Berikut adalah penjelasan lebih lengkap mengenai tata cara mengerjakan, waktu, jumlah rakaat dan bacaan niat sholat wajib/fardhu lima waktu.
Sholat Subuh
Sholat subuh dikerjakan pada waktu pagi hari mulai pukul 04.30 hingga 05.30. Sholat subuh tidak dapat dikerjakan apabila matahari sudah menampakkan dirinya dengan terbit dari timur. Sholat subuh sangat baik apabila dikerjakan berjamaah di masjid/mushola.
Jumlah rakaat sholat subuh adalah dua, sehingga hanya ada satu kali bacaan tahiyat awal dan akhir yakni pada saat melakukan rakaat kedua. Setelah membaca doa ketika i’tidal, diteruskan dengan membaca doa qunut dengan cara menadahkan tangan ke bagian depan dada.
Ketika mengerjakan sholat subuh berjamaah, imam akan mengeraskan bacaannya pada saat membaca surat-surat al-quran pada rakaat pertama dan kedua. Untuk bacaan niat sholat subuh, berikut adalah lafadz atau teksnya.
Usholli Fardlon Shubhi Rokโataini Mustaqbilal Qiblati Adaa-an Lillahi taโaala.
Artinya:
“Aku niat melakukan sholat fardu subuh 2 rakaat, sambil menghadap qiblat, saat ini, karena Allah ta’ala.”
Sholat Dzuhur
Sholat dzuhur dikerjakan pada waktu siang hari mulai pukul 12.00 sampai masuk waktu ashar sekitar pukul 15.00. Sholat dzuhur dikerjakan tepat setelah matahari tergelincir ke barat karena ketika matahari berada tepat di atas kepala, seseorang tidak diperbolehkan untuk melakukan sholat.
Jumlah rakaat sholat dzuhut adalah empat rakaat dengan dua kali membaca tahiyat awal pada rakaat kedua dan keempat dan membaca satu kali tahiyat akhir setelah doa tahiyat awal pada rakaat keempat. Jarang yang mengerjakan sholat dzuhur berjamaah karena kesibukan kerja dan semacamnya.
Namun akan sangat baik apabila sholat ini dikerjakan bersama-sama di masjid, mushola, maupun kantor kerja. Berikut adalah lafadz bacaan niat sholat dzuhur bahasa Arab beserta artinya:
Usholli Fardlon dhuhri Arbaโa Rokโaataim Mustaqbilal Qiblati Adaa-an Lillahi taโaala.
Artinya:
“Aku niat melakukan sholat fardu dhuhur 4 rakaat, sambil menghadap qiblat, saat ini, karena Allah ta’ala.”
Sholat Ashar
Waktu mengerjakan sholat ashar adalah sekitar jam 3 hingga matahari berubah menjadi warna merah. Sholat ashar merupakan sholat wajib ketiga yang dikerjakan dalam satu hari. Apabila warna matahari berubah menjadi merah, maka sholat ashar tidak boleh dikerjakan.
Sholat ashar dikerjakan dengan jumlah rakaat sebanyak 4, sama seperti sholat dzuhur dan isya. Ketika mengerjakan sholat ashar, imam tidak akan mengeraskan suaranya ketika membaca surat al-quran.
Bacaan doa niat sholat ashar tidak jauh berbeda dengan sholat wajib pada umumnya. Berikut adalah bacaan doa niat sholat ashar dalam bahasa Arab beserta artinya atau terjemahan Indonesia.
Usholli Fardlol Ashri Arbaโa Rokaโaataim Mustaqbilal Qiblati Adaa-an Lillahi taโaala.
Artinya:
“Aku niat melakukan sholat fardu ashar 4 rakaat, sambil menghadap qiblat, saat ini, karena Allah ta’ala.”
Sholat Maghrib
Sholat keempat yang wajib dikerjakan adalah sholat maghrib. Ini merupakan satu-satunya sholat wajib dengan jumlah rakaat ganjil, yakni sholat maghrib dikerjakan sebanyak 3 rakaat dengan salam pada rakaat ketiga.
Sholat maghrib dikerjakan mulai ketika matahari terbenam di ujung barat atau sekitar pukul 18.00 hingga masuk waktu isya pada sekitar pukul 19.00 WIB, WIT atau WITA. Sholat maghrib merupakan sholat yang sangat istimewa di mata Allah SWT.
Mengerjakan sholat maghrib berjamaah akan melipatkangakan pahala sholat sebanyak 27 kali. Hal ini dijanjikan oleh Allah SWT pada salah satu ayat dalam al-quran. Berikut adalah lafadz niat sholat maghrib yang benar.
Usholli Fardlol Maghribi Tsalaatsa Rokaโaataim Mustaqbilal Qiblati Adaa-an Lillahi taโaala.
Artinya:
“Aku niat melakukan sholat fardu maghrib 3 rakaat, sambil menghadap qiblat, saat ini, karena Allah ta’ala.”
Sholat Isya
Sholat isya dikerjakan pada malam hari, mulai dari sekitar pukul 7 malam hingga sebelum masuk waktu imsak pada pagi hari. Sholat isya boleh dikerjakan pada tengah malam, sebelum sholat tahajud dan tepat sebelum tidur.
Sholat isya dikerjakan sebanyak 4 rakaat dan melengkapi jumlah rakaat sholat wajib menjadi 17 rakaat. Sholat isya adalah sholat penutup dan sangat baik apabila dikerjakan secara berjamaah atau bersama-sama di tempat ibadah.
Tidak ada banyak perbedaan bacaan niat sholat isya, hanya pada nama dan jumlah rakaatnya saja. Berikut adalah teks niat sholat isya latin, arab beserta artinya.
Usholli Fardlol Iโsyaa-i Arbaโa Rokaโaataim Mustaqbilal Qiblati Adaa-an Lillahi taโaala.
Artinya:
“Aku niat melakukan sholat fardu isya 4 rakaat, sambil menghadap qiblat, saat ini, karena Allah ta’ala.”
Kesimpulan
Baca :