Niat Doa Tata Cara Sholat Qadha Ganti Sholat Wajib

Mustafalan.com – Niat dan doa sholat qadha. Allah SWT memberi kemudahan kepada siapa saja umat-Nya yang tidak sempat melaksanakan sholat wajib seperti subuh, dzuhur, ashar, maghrib, atau isya karena terpaksa meninggalkannya.

Mulai dari disebabkan karena harus menjalani operasi, melakukan perjalanan dengan kendaraan yang tidak memungkinkan untuk sholat, berada pada situasi genting seperti bencana alam, dan lain sebagainya dengan cara menggantinya melalui sholat qadha.

Sholat qadha ini adalah sholat yang dilakukan untuk mengganti sholat wajib yang ditinggalkan. Tata cara pelaksanaannya sama seperti pelaksanaan sholat wajib, namun waktu dan niat menunaikannya yang berbeda.

Nah pada kesempatan ini kami akan membahas secara lengkap mengenai niat dan tata cara sholat qadha yang benar untuk mengganti sholat wajib yang terpaksa ditinggalkan. Artikel ini ditujukan kepada siapa saja yang dengan tidak sengaja meninggalkan sholat.

Mudah-mudaha dengan adanya artikel ini kita bisa lebih memahami bagaimana pelaksanaan ibadah shoalt qadha sebagai pengganti sholat wajib atau fardhu yang benar. Langsung saja, pertama kita akan membahas niat terlebih dahulu.

Niat Sholat Qadha Ganti Sholat Wajib

Meski sholat ini merupakan sholat pengganti untuk ibadah sholat wajib yang ditinggalkan, namun pembacaan niatnya berbeda untuk masing-masing sholat wajib entah itu subuh, dzuhur, ashar, maghrib, dan isya.

Kecuali bila sholat wajib yang ditinggalkan adalah sholat jumat (bagi laki-laki),  maka penggantinya adalah sholat dzuhur karena sholat jumat tidak bisa diganti sebab harus dilaksanakkan secara berjamaah di masjid atau mushola.

Langsung saja tanpa basa basi silahkan simak penjelasan mengenai bacaan lafadz doa niat qadha sholat wajib yang benar sesuai sunnah berdasarkan hadist shahih dalam bahasa Arab, tulisan latin, dan artinya atau terjemahan bahasa Indonesia lengkap.

1. Niat Qadha Sholat Subuh

اُصَلِّيْ فَرْضَ الصُّبْحِ رَكْعَتَيْنِ مُسْتَقْبِلَ اْلقِبْلَةِ قَضَا ءً لِلَّهِ تَعَالَى

Usholli Fardhos subhi rak’ataini mustaqbilal qiblati adaa’an lillaahi ta’aalaa.

Artinya:
“Aku sengaja melakukan shalat fardu subuh 2 rakaat , sambil menghadap qiblat , Qadha , karena Yang Mahakuasa ta’ala.”

2. Niat Qadha Sholat Dzuhur

اُصَلِّيْ فَرْضَ الظُّهْرِ اَرْبَعَ رَكَعَاتٍ مُسْتَقْبِلَ اْلقِبْلَةِ قَضَا ءً لِلَّهِ تَعَالَى

Usholli Fardhod zhuhri arba’a raka’aatin mustaqbilalqiblati adaa’an lillaahi ta’aalaa.

Artinya:
“Aku sengaja melakukan shalat fardu zuhur 4 rakaat , sambil menghadap qiblat , Qadha , karena Yang Mahakuasa ta’ala.”

3. Niat Qadha Sholat Ashar

اُصَلِّيْ فَرْضَ اْلَعَصْرِ اَرْبَعَ رَكَعَاتٍ مُسْتَقْبِلَ اْلقِبْلَةِ قَضَا ءً لِلَّهِ تَعَالَى

Usholli Fardhol ‘asri arba’a raka’aatin mustaqbilal qiblati adaa’an lillaahi ta’aalaa.

Artinya:
“Aku sengaja melakukan shalat fardu ashar 4 rakaat , sambil menghadap qiblat , Qadha , karena Yang Mahakuasa ta’alaa.”

4. Niat Qadha Sholat Maghrib

اُصَلِّيْ فَرْضَ اْلْمَغْرِبِ ثَلاَثَ رَكَعَاتٍ مُسْتَقْبِلَ اْلقِبْلَةِ قَضَا ءً لِلَّهِ تَعَالَى

Usholli Fardlol maghribi tsalaasa raka’aatin mustaqbilal qiblati adaa’an lillaahi ta’aalaa.

Artinya:
“Aku sengaja melakukan shalat fardhu maghrib 3 rakaat, sambil menghadap qiblat, qadha, karena Yang Mahakuasa ta’ala.”

5. Niat Qadha Sholat Isya

اُصَلِّيْ فَرْضَ الجُمْعَةِ رَكْعَتَيْنِ مُسْتَقْبِلَ اْلقِبْلَةِ قَضَا ءً لِلَّهِ تَعَالَى

Usholli Fardhol ‘isyaa’i arba’a raka’aatin mustaqbilal qiblati adaa’an lillaahi ta’aalaa.

Artinya:
“Aku sengaja melakukan shalat fardu isya 4 rakaat , sambil menghadap qiblat , Qhada , karena Yang Mahakuasa ta’ala.”

Tata Cara dan Doa Sholat Qadha

Sebenarnya pelaksanaan ibadah sholat qadha sama seperti ibadah sholat wajib pada umumnya. Jumlah rakaatnya pun mengikuti sholat wajib yang ditinggalkan. Misal kita meninggalkan sholat dzuhur, maka kita harus menggantinya juga dengan 4 rakaat.

Atau bila kita meninggalkan sholat subuh, maka jumlah sholat qadha yang wajib dikerjakan yakni 2 rakaat. Yang membedakan hanyalah bacaan niatnya saja. Seperti yang telah dijelaskan di atas sebelumnya. Selebihnya tidak ada perbedaan.

Langsung saja tanpa basa basi silahkan simak penjelasan mengenai tata cara atau tuntunan dan panduan pelaksanaan ibadah sholat qadha pengganti sholat wajib di bawah ini.

  • Pertama, baca niat sholat terlebih dahulu.
  • Baca takbiratul ikhram dan baca doa iftitah.
  • Diteruskan dengan membaca surat al-fatihah dan salah satu surat pendek dalam Al-Quran.
  • Kemudian ruku’ sambil membaca doa.
  • Dilanjutkan dengan berdiri tegak sambil membaca doa i’tidal.
  • Selanjutnya lakukan gerakan sujud sebanyak dua kali sambil membaca doa sujud.
  • Di antara dua sujud diselingi dengan duduk iftirasy sambil membaca doa.
  • Berdiri lagi untuk melaksanakan rakaat kedua mulai dari membaca surat Al-fatihah hingga sujud kedua.
  • Setelah sujud pada rakaat kedua, diteruskan dengan posisi duduk kembali seperti duduk iftirasy sambil membaca doa tasyahud awal dan akhir.
  • Kemudian jika sudah, sholat diakhiri dengan bacaan salam.

Pada pembahasan tersebut dijelaskan bahwa dalam tata cara sholat jenazah ada bacaan doa yang berbeda-beda pada masing-masing gerakan. Masing-masing bacaan doa tersebut dapat dibaca pada artikel tata cara sholat.

Kesimpulan

Itulah penjelasan lengkap mengenai niat doa sholat qadha, berapa rakaat, yang benar, cara mengqodho shola wajib, membayar hutang sholat fardhu, jamak atau qadha, berapa rakaat, niat qadha sholat maghrib di waktu isya, tata cara mengqadha sholat yang terlewat, niat lengkap, mengganti sholat wajib, dan sebagainya.

Baca:

Originally posted 2023-09-24 22:27:47.

Tinggalkan komentar